Oleh: Abdul Hamid Husain, Alumni Gontor, Ponorogo; King Abdulaziz University, Jeddah; Umm Al Qura University, Makkah
Wartasyariah.com, Rasul berwasiat: “lakukan Witir setiap malam, sebelum tidur”, Jika ingin selalu dalam PERLINDUNGAN dan PERTOLONGAN Allah SWT.
Selama Ramadhan, setelah Shalat Isya, setelah Sunnah Ba’diyah Isya dan setelah sholat Taraweh, rutin tiap malam, kita akhiri dengan Sholat WITIR sebagai closing, penutup kegiatan keseharian kita.
Tahu nggak, bahwa sholat WITIR, itu bukan saja harus dilakukan di bulan Ramadhan, tapi semestinya setiap malam sebagai pertanda mengakhiri semua kegiatan harian kita, jika ingin semua berakhir dengan baik.
Dan yang lebih URGENT lagi bahwa, Sholat WITIR adalah permohonan pada Allah agar menugaskan para MALAIKAT MENJAGA kita sepanjang malam, karena malam hari itu adalah rawan gangguan dan kriminal.
TRUE STORIES:
1. Rasulullah SAW berwasiat:
عن ابى هريرة رضى الله عنه قال : اوصانى خليلى بثلاثة:
لا ادعهن حتى اموت: صوم ثلاثة ايام من كل شهر وصلاة الضحى ونوم على وتر
( رواه البخارى ١١٧٨ ).
Artinya;
“Sahabat dekat Rasulullah bernama Abu Hurairah RA menuturkan, bahwa:
Rasulullah SAW berpesan agar jangan sampai meninggalkan 3 hal utama sampai mati, yaitu:
– puasa 3 hari setiap pertengahan bulan hijri.
(Puasa setiap tanggal 13, 14 dan 15, disebut Puasa Ayyaamul Biidh).
– Sholat Dhuha setiap pagi hari.
– Sholat WITIR setiap malam saat akan tidur.
(Minimal 1 rakaat, afdolnya 3 rakaat).
POINTERS;
1. Biasakanlah setiap malam saat akan tidur lakukan Sholat Witir 3 rakaat.
2. Jika rutin Melakukan Sholat WITIR setiap malam, maka akan dijaga oleh pengawalan Malaikat atas Perintah Allah SWT
Allah SWT Berfirman:
نَحْنُ اَوْلِيٰۤـؤُکُمْ فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا وَفِى الْاٰ خِرَةِ ۚ وَلَـكُمْ فِيْهَا مَا تَشْتَهِيْۤ اَنْفُسُكُمْ وَلَـكُمْ فِيْهَا مَا تَدَّعُوْنَ
“Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan Dunia dan Akhirat; di dalamnya (Surga) kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh apa yang kamu minta.”
(QS. Fussilat 41, Ayat 31)
نُزُلًا مِّنْ غَفُوْرٍ رَّحِيْمٍ
“Sebagai penghormatan (bagimu) dari (Allah) Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang.”
(QS. Fussilat 41, Ayat 32)
Atas perintah Allah SWT, Para Malaikat berkata kepada orang2 yang beriman dan istiqomah “Kami adalah penolong-penolong kalian dalam kehidupan Dunia, kami melurusukan dan membimbing langkah kalian dan menjaga kalian dengah perintah dari Allah, demikian pula di Akhirat, kami tetap bersama kalian. Di dalam Surga, kalian mendapatkan apa yang diinginkan oleh jiwa kalian dari apa-apa yang kalian pilih, dan juga menyenangkan pandangan mata kalian. Apa pun yang kalian minta, kalian mendapatkannya di depan kalian sebagai jamuan dan kenikmatan untuk kalian dari Allah yang Maha Pengampun terhadap dosa-dosa kalian dan Maha Penyayang kepada kalian”.
3. Biasakanlah mengikuti Sunnah Rasul SAW, yaitu pada Sholat Witir membaca;
– rakaat pertama Surah Al A’laa,
– rakaat kedua Surah Al Kaafiruun,
– dan rakaat terakhir Surah Al Ikhlas
dengan suara jelas.
In Syaa Allah, semua sudah rajin mengamalkan pesan dan wasiat Nabi, yaitu: jangan tidur sebelum melakukan Sholat WITIR. Minimal 1 rakaat setelah sholat Ba’diyah Isya, dan afdolnya 3 rakaat setiap malam menjelang tidur.
Ada beberapa surah Al Quran yang diutamakan dibaca oleh Rasulullah SAW dalam sholat WITIR.
Dan selain surah surah tersebut paforit di Sholat Witir, juga ada bacaan Dzikir yang sering dibaca setelah salam selesai Sholat Witir dengan suara agak KERAS.
4. Apa nama Surah dan apa Dzikir yang sering dibaca oleh Rasulullah pada Sholat Witir ?
Mari kita perhatikan kisah nyata ini:
Sahabat dekat Rasulullah SAW bernama Ubai Bin Ka’ab RA menuturkan;
عن ابى بن كعب قال:
كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يقرأ فى الوتر ب سبح اسم ربك الاعلى (الاعلى) و قل يا ايها الكافرون (الكافرون) وقل هو الله احد (الاخلاص).
فاذا سلم قال: سبحان الملك القدوس ثلاث مرات يمد بها صوته فى الثالثة ويرفع.
رواه ابو داود والنسائى.
وهذا لفظ النسائى زاد الدار قطنى “رب الملائكة والروح”.
(من كتاب زاد المعاد ١/٢٢٦).
Artinya;
“Rasulullah SAW, pada sholat WITIR sering membaca Surah;
– Sabbihisma Rabbikal A’laa (Al A’laa),
– kemudian Surah Qul Yaa Ayuuhal Kaafirun ( Al Kaafiruun),
– kemudian Surah Qul Huwallaahu Ahad (Al Ikhlaas).
Apabila sudah selesai Salam, Rasul membaca;
سبحان الملك القدوس 3x
“Subhaanal Malikul Qudduus” 3x dengan suara yang jelas, bagus dan agak tinggi.
(Hadits Sahih Riwayat Al Imam An Nasai).
Oleh Al Imam Ad Daarul Qutni ditambahkan kalimat ini ;
رب الملائكة والروح
(Rabbul Malaaikati War Ruuh = Tuhannya para Malaikat danTuhannya juga roh).
Semoga Allah SWT selalu mengampuni dosa dosa kita dan menerima sholat sholat kita.**MA